Pages

6/13/2015

Alat Musik Jedor

Jedor adalah alat musik tradisional yang mirip 'terbang' akan tetapi dalam ukuran besar dengan diameter sekitar 48 cm. Bahannya terbuat dari kayu dan kulit yang dibentuk sedemikian rupa sehingga berupa bulatan yang mempunyai ruang gema atau resonator dengan bagian berlubang di belakangnya.

Adapun bahan kulitnya berada di bagian muka seutuhnya yang bulat melebar dan mendatar, tempat dimana pemain memukul dengan tangan atau alat pemukul lainnya. Bahan kayunya merupakan badan dimana kulit tadi ditempatkan melingkar dengan bahan penguat rotan sebagai penjepitnya yang dipaku melingkar pada bagian tepi kayu tersebut.

Pada umumnya alat musik Jedor ini digunakan masyarakat yang berada di wilayah pantura Jawa Timur. Jedor berfungsi sebagai alat yang memberi tanda tekanan pada bagian akhir lagu. Oleh karena itu pukulannya hanya bertepatan pada bagian titik penyelesaian lagu saja. Suatu kelengkapan musik yang menggunakan alat musik Jedor sebagai pengiringnya, pada umumnya mencerminkan bentuk-bentuk kesenian rakyat yang mengandung percampuran antara kesenian asli dan unsur-unsur Islam. Kalau ada alat musik Jedor biasanya kelengkapan lainnya terdiri dari 'terbang' dan ketipung serta alat-alat ritmis lainnya sesuai dengan kebutuhan.

Selain alat musik Jedor yang bentuknya seperti uraian di atas, ada pula bentuk alat musik Jedor lain seperti 'bedug' dalam ukuran sedang. Bahkan di kalangan masyarakat Jawa Timur sebutan Jedor lebih dikenal bentuknya seperti bedug daripada berbentuk terbang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar